Kalau melihat kondisi jalan yang rusak sepertinya pelaksana proyek pembangunan jalan Patut diduga asal asalan dan terkesan hanya identik untuk meraup keuntungan dari proyek yang di tender kan dan dikerjakan, seharusnya harus lebih mengutamakan kwalitas bangunan yang tidak gampang rusak walaupun musim penghujan juga seharusnya dapat menyesuaikan dengan struktur tanah , kalau seperti ini sangat disayangkan yang di mana sudah menggunakan sumber dana anggaran baik APBN,dan APBD provinsi Banten yang cukup besar tapi kwalitas tidak memadai untuk bangunan jalannya dan juga drainasenya.
Dua orang mewakili warga kampung Nambo Ilir,dan kampung gorda yang biasa di sapa ketua Medi dan Godean Sangat menyayangkan dengan melihat kondisi jalan yang ada sepanjang perapatan gorda sampai depan perusahaan PWI 1 yang berada di wilayah desa Nambo Ilir kecamatan Kibin yang masuk wilayah hukum Polsek Cikande Serang Banten.
Mengingat bahwa jalan nasional di wilayah dekat masuk pintu gerbang tol Cikande banyaknya lalu lalang semua jenis kendaraan seharusnya harus ada pos pantau kepolisian untuk mengantisipasi hal-hal yang nantinya membahayakan pengguna jalan yang akan melintas,media pun saat melakukan penelusuran kelokasi tersebut sangat menyayangkan sebenarnya sebelumnya sempat mendapat informasi bahwa pihak kepolisian setempat mengupayakan juga meminta dukungan dan bantuan dari pihak terkait akan tetapi sepertinya tidak mendapatkan dukungan dan partisipasi dari salah satu perusahaan yang berada di lokasi yang menjadi salah satu penyebab kemacetan dan lakalantas, yang terkadang kerab terjadi di lokasi karena belum lagi drainase Yang buruk yang membuat jalan berlubang dan menyebabkan genangan air di jalan tersebut"untuk mencegah dan mengatasi segala bentuk yang akan membahayakan pengguna jalan" sebaiknya harus ada upaya dari instansi pemerintah yang terkait tandasnya.
Red.
Post a Comment